uu

#outer-wrapper{ width:980px; margin:0 auto; padding:5px; background:#f2f2f2; filter: alpha(opacity=100); -moz-opacity: 1.0; opacity: 0.6; -khtml-opacity: 0.0; border:1px solid $bordercolor; text-align:$startSide; font:$bodyfont }

time

KURSOR

My Melody Kawaii

MUSIC

Selasa, 27 Desember 2016

Konsep Marketing, Filosofi & Lingkungan Marketing



























Pengertian konsep pemasaran adalah suatu konsep dan cara dasar yang di terapkan dalam melakukan strategi manajemen pemasaran produk atau jasa pada sebuah organisasi ataupun perusahaan.








Konsep marketing mencakup 6 hal yaitu :
1.       Konsep produksi
Artinya konsep bagaimana supaya konsumen akan menyukai produk yang tersedia dimana-mana dan harganya murah. Konsep ini berorientasi pada produksi dengan mengerahkan segenap upaya untuk mencapai efesiensi produk tinggi dan distribusi yang luas. Disini tugas manajemen adalah memproduksi barang sebanyak mungkin, karena konsumen dianggap akan menerima produk yang tersedia secara luas dengan daya beli mereka.

2.       konsep penjualan
Konsep dimana konsumen akan menyukai produk yang menawarkan mutu, performansi dan ciri-ciri yang terbaik. Tugas manajemen disini adalah membuat produk berkualitas, karena konsumen dianggap menyukai produk berkualitas tinggi dalam penampilan dengan ciri – ciri terbaik.

3.       Konsep Penjualan
Konsep yang menjadikan konsumen, dengan dibiarkan begitu saja, organisasi harus melaksanakan upaya penjualan dan promosi yang agresif. diusahakan agar konsumen tertarik dengan produk yang di tawarkan.

4.       Konsep pemasaran

Konsep ini dilakukan untuk mencapai tujuan organisasi terdiri dari penentuan kebutuhan dan keinginan pasar sasaran serta memberikan kepuasan yang diharapkan secara lebih efektif dan efisien dibandingkan para pesaing.







Perbandingan konsep penjualan dan konsep pemasaran
Keterangan : pemasaran terpadu terdiri dari kegiatan pemasaran eksternal yaitu pemasaran yang ditujukan kepada orang-orang di luar perusahaan dan kegiatan internal merupakan kegiatn mengenai keberhasilan dalam menerima, melatih dan memotivasi karyawan yang memiliki kemampuan dan ingin melayani pelanggan dengan baik.


1.       konsep pemasaran sosial
Merupakan bentuk dari tugas suatu organisasi yang menentukan kebutuhan, keinginan dan kepentingan pasar sasaran serta memberikan kepuasan yang diharapkan dengan cara yang lebih efektif dan efisien dari pada para pesaing dengan tetap melestarikan atau meningkatkan kesejahteraan konsumen dan masyarakat.

2.       konsep pemasaran global
Konsep pemasaran Global dimaksudkan supaya seorang manajer eksekutif berupaya memahami semua faktor- faktor lingkungan yang mempengaruhi pemasaran melalui manajemen strategis yang mantap. tujuan akhirnya adalah berupaya untuk memenuhi keinginan semua pihak yang terlibat dalam perusahaan.

Dalam penerapan ke enam Unsur dari falsafah bisnis atau konsep pemasaran diatas hendaklah mengandung 3 elemen penting  yaitu : Orientasi pada Konsumen, Penyusunan kegiatan pemasaran secara integral, Kepuasan Konsumen. Hal ini demi mencapai penyusunan konsep pemasaran yang efektif berjalan baik.


Lingkungan Pemasaran adalah lingkungan perusahaan yang terdiri dari pelaku dan kekuatan di luar pemasaran yang mempengaruhi kemampuan manajemen pemasaran untuk membangun dan mempertahankan hubungan yang berhasil dengan pelanggan sasaran. Perusahaan harus terus melakukan pengamatan secara terus menerus dan beradaptasi dengan lingkungan yang bersifat kompleks dan terus berubah-ubah. Dengan mempelajari lingkungan, perusahaan dapat menyesuaikan strategi perusahaan untuk memenuhi tantangan dan peluang pasar yang baru.

Lingkungan pemasaran merupakan komponen kekuatan-kekuatan diluar aspek pemasaran yang dapt mempengaruhi kemampuan manajemen dalam membangun dan memelihara hubungan dengan pelanggan yang terdiri dari lingkungan internal (mikro) dan lingkungan eksternal (makro).
Struktur sistem lingkungan pemasaran :


1.       LINGKUNGAN INTERNAL
lingkungan internal adalah kegiatan-kegiatan internal perusahaan yang dapat dikendalikan, artinya, untuk mencapai tujuan  dan menjalankan strategi pemasaran, pemasar mampu melakukan pengendalian atau pengaturan atas operasi kegiatan-kegiatan tersebut seperti yang dikehendaki perusahaan. perusahaan dapat melakukan alokasi sumberdaya secara produktif melalui koordinasi faktor manusia dan alat-alat manajemen.
Pemahaman lingkungan internal (fungsi pemasaran dan fungs nonpemasaran) pada umumnya perlu ditekankan pada aspek :
1.       Aspek Sumberdaya Organisasi, meliputi kekayaan, kemampuan, dan posisi pasar. Mampu mendukung startegi dan dipercaya dapat berpengaruh terhadap usaha merealisasi tujuan organisasi.
2.       Aspek Manusia. Sumbedaya manusia merupakan kekuatan perusahaan, tetapi sebaliknya dapat juga sekaligus sebagai ancaman perusahaan apabila tidak dikendalikan dengan baik.
3.       Aspek alat-alat manajemen dan teknologi, meliputi siste informasi, organisasi, dan teknik-teknik operasional. Penguasaan manajemen teknologi atau teknologi mampu memberikan kekuatan kepada perusahaan. Akan tetapi pengendaliannya memerlukan investasi yang tidak sedikit.

1.1 LINGKUNGAN INTERNAL-PEMASARAN (BAURAN PEMASARAN)
pada umumnya aspek pemasaran meliputi kegiatan-kegiatan yang berkaitan dengan :
  1. Perencanaan barang (product)
  2. Penetapan harga (price)
  3. Program promosi (promotion)
  4. Saluran distribusi (place)



2. LINGKUNGAN EKSTERNAL

Lingkungan eksternal kegiatan pemasaran adalah pengaruh-pengaruh tidak langsung yang berada di luar kekuasaan atau kendali pemasar. pengaruh-pengaruh tersebut akan memaksa pemasar untuk menyesuaikan arah dan starteginya agar tetap survive di lingkungannya.

Situasi maupun perubahan-perubahan yang terjadi pada lingkungan luar ini dapat memberikan peluang-peluang atau hambatan-hambatan yang dapat dimanfaatkan atau diatasi oleh pemasar. Tidak semua pemasar mampu menangkap atau bahkan menciptakan peluang-peluang atau hambatan-hambatan tersebut. misalnya deregulasi otomotif yang dikeluarkan pemerintah, bagi perusahaan tertentu (misalnya importir mobil mewah) dapat merupakan peluang untuk mengembangkan usaha, tetapi bagi perusahaan lain (eksportir mobil sederhana) dapat merupakan ancaman.

2.1 LINGKUNGAN EKSTERNAL-MAKRO

Lingkungan luar makro meliputi aspek :

*      Kondisi Perekonomian
Perekonomian adalah kondisi lingkungan eksternal yang berkaitan dengan persoalan keseimbangan penggunaan sumberdaya yang terbatas oleh berbagai pihak untuk menjalankan kegiatan produksi.
Konsekuensi dari masing-masing sistem serta kegiatan pertumbuhan ekonominya memberikan pengaruh terhadap kegiatan perusahaan. untuk dapat memahaminya, diperlukan berbagai indikator yang dapat menjelaskan kegiatan-kegiatan ekonomi suatu negara.
indikator-indikator tersebut adalah :
  • Pendapatan dan produk nasional (GNP,GDP,Tingkat konsumsi)
  • Harga, upah, produktivitas (tingkat inflasi, index harga)
  • Investasi (industri, peralatan)
  • Tabungan (personal, bisnis)
  • Tenaga dan kesempatan kerja (jumlah TK, unemployment)
  • Kegiatan pemerintah (PJP, Pelita, APBN)
  • Transaksi internasional (Neraca Perdagangan, Ekspor, Impor)

*      Hukum, Politik dan Peraturan Pemerintah
Pemerintah mengendalikan kegiatan dan warganegaranya dengan berbagai hukum, politik, dan peraturan-peraturan. hal-hal yang harus diperhatikan adalah :
  • Hukum Lokal, Dagang, Internasional
  • Badan Arbitrasi, Hak cipta
  • Kestabilan dan resiko politik
  • Kebijakan Moneter dan Fiskal
  • Investasi dan Industri
  • Perbankan dan Perdagangan DN dan LN
  • Subsidi, Proteksi dan pembatasan

*      Kependudukan dan Keseimbangan Lingkungan
Sebagai warga negara maupun bukan warganegara, pengaruh penduduk bagi perusahaan sangat penting. penduduk merupakan pasar potensial. oleh karena itu perlu dipahami dengan baik. keberadaan penduduk disuatu wilayah atau negara tidaklah tetap, melainkan selalu berubah. baik dalam jumlah, komposisi, maupun perilakunya.
Oleh karena itu, perlu dijaga keseimbangannya dengan baik.
  • Perubahan jumlah dan komposisi penduduk
  • Distribusi pendapatan penduduk
  • Penyebaran dan kepadatan penduduk
  • Besar anggota dan siklus kehidupan keluarga
  • Persediaan sumberdaya alam
  • Pencearan dan ekosistem

*      Teknologi
Kemajuan teknologi mempengaruhi perkembangan kegiatan proses produksi. tidak hanya memperbaiki cara-cara dalam memproduksi tetapi juga material yang diperlukan untuk proses produksi menjadi semakin baik. banyak produk-produk baru yang diperlukan dan kemudian diciptakan, tetapi juga banyak produk-produk yang tidak lagi diperlukan karena sudah usang.
Perubahan-perubahan lingkungan teknologi tersebut memberikan pengaruh besar terhadap perusahaan. untuk engendalikannya, perusahaan merasa perlu mengembangkan sendiri. yaitu semakin banyak pusat-pusat riset dan pengembangan teknologi dibangun oleh perusahan-perusahan.

Perkembangan teknologi meliputi beberapa tahap :
  1. Tahap teknologi baru atau inovasi
  2. Tahap pengembangan teknologi
  3. Tahap penggunaan teknolog

*      Sosial dan Kebudayaan

Sosial dan kebudayaan meliputi :
·         Kultur dan etos kerja
·         Konsep keluarga dan masyarakat
·         Perubahan gaya hidup
·         Pendidikan dan kualitas kehidupan
·         Kehidupan religius
·         Globalisasi
·         Transportasi dan komunikasi


Source :

1 komentar:

  1. How to Play Real Money Games - Dr. McD
    The best online 목포 출장마사지 casino for playing real money games. With a solid 안산 출장샵 reputation for 동해 출장안마 gambling 충청남도 출장마사지 games, the best online 고양 출장샵 casinos in the United States have a

    BalasHapus